Bandung, - Wakil Wali Kota Bandung, Oded M Danial menilai marbot (seorang yang bertanggungjawab mengurus keperluan langgar/surau atau masjid) merupakan garda terdepan kemakmuran masjid. Melalui marbot, sejumlah program di bidang keagamaan Kota Bandung bisa berjalan sukses.
"Saya berpesan kepada marbot, sebagai garda terdepan yang selalu memakmurkan masjid, ajaklah saudara-saudara terdekat untuk selalu membaca Alquran dan menunaikan salat di masjid khususnya untuk laki-laki," ujar Oded di sela-sela acara penyerahan santunan kepada marbot dan anak yatim di Hotel Malaka Jalan Halimun, Kota Bandung, Selasa (31/7/2018).
Karena peran itu juga, Oded mengaku terharu jika ada pihak-pihak yang memberikan perhatian kepada marbot dan anak yatim. Seperti yang dilaksanakan oleh Yayasan Menuju Insan Madani (MIM) dan Monel Brand Fashion Muslimah. Dalam kesempatan tersebut, Oded menyerahkan secara simbolis bantuan sembako dan santunan uang kepada 30 marbot dan 15 anak yatim Kota Bandung.
"Jujur, saya terharu sekaligus bangga terhadap MIM dan Monel ini. Karena, mereka memiliki kepedulian terhadap sesama. Saya berharap semakin banyak organisasi maupun pelaku usaha yang melakukan kegiatan berbagi seperti ini," ucapnya.
Oded mengungkapkan, Kota Bandung dengan mayoritas warganya umat Islam, memiliki beberapa program unggulan. Pemkot Bandung merancang program-program tersebut untuk membangun karakter masyarakat yang agamis. Program-program tersebut di antaranya Magrib Mengaji, Subuh Keliling, Bayar Zakat melalui aplikasi bagi ASN dan Kredit Mesra (Mesjid Sejahtera).
"Kami di Kota Bandung selalu berupaya berinovasi membuat perubahan. Tidak hanya secara fisik, untuk spiritualnya juga kita pikirkan. Maka dari itu, kita memiliki program yang berhubungan dalam membangun karakter agamis masyarakat Kota Bandung," tutur Oded.
Ia berpesan, para marbot dan para anak yatim wajib selalu bersyukur dengan segala rezeki yang diberikan Allah SWT dan selalu menjalankan perintah Allah SWT.
"Kepada anak-anak, jadilah anak yang soleh dan Solehah. Jadilah ahli Alquran. Dan kepada semua jangan lupa bersyukur dengan apa yang kita miliki," kata Oded.
Sementara itu, Ketua Pelaksana, Riki mengatakan, kegiatan ini merupakan wujud nyata dari yayasan MIM yang berkolaborasi dengan Monel untuk membantu saudara-saudara sesama muslim yang membutuhkan.
"Kita dari MIM memang fokus dalam kegiatan seperti ini. Namun ini yang pertama kalinya kita bekerja sama dengan Monel membuat acara. Awalnya Monel menghubungi kami ingin memberikan bantuan kepada para anak yatim. Niatan baik tersebut kita dukung dan Alhamdulillah acara ini bisa terlaksana," katanya. Red
"Saya berpesan kepada marbot, sebagai garda terdepan yang selalu memakmurkan masjid, ajaklah saudara-saudara terdekat untuk selalu membaca Alquran dan menunaikan salat di masjid khususnya untuk laki-laki," ujar Oded di sela-sela acara penyerahan santunan kepada marbot dan anak yatim di Hotel Malaka Jalan Halimun, Kota Bandung, Selasa (31/7/2018).
Karena peran itu juga, Oded mengaku terharu jika ada pihak-pihak yang memberikan perhatian kepada marbot dan anak yatim. Seperti yang dilaksanakan oleh Yayasan Menuju Insan Madani (MIM) dan Monel Brand Fashion Muslimah. Dalam kesempatan tersebut, Oded menyerahkan secara simbolis bantuan sembako dan santunan uang kepada 30 marbot dan 15 anak yatim Kota Bandung.
"Jujur, saya terharu sekaligus bangga terhadap MIM dan Monel ini. Karena, mereka memiliki kepedulian terhadap sesama. Saya berharap semakin banyak organisasi maupun pelaku usaha yang melakukan kegiatan berbagi seperti ini," ucapnya.
Oded mengungkapkan, Kota Bandung dengan mayoritas warganya umat Islam, memiliki beberapa program unggulan. Pemkot Bandung merancang program-program tersebut untuk membangun karakter masyarakat yang agamis. Program-program tersebut di antaranya Magrib Mengaji, Subuh Keliling, Bayar Zakat melalui aplikasi bagi ASN dan Kredit Mesra (Mesjid Sejahtera).
"Kami di Kota Bandung selalu berupaya berinovasi membuat perubahan. Tidak hanya secara fisik, untuk spiritualnya juga kita pikirkan. Maka dari itu, kita memiliki program yang berhubungan dalam membangun karakter agamis masyarakat Kota Bandung," tutur Oded.
Ia berpesan, para marbot dan para anak yatim wajib selalu bersyukur dengan segala rezeki yang diberikan Allah SWT dan selalu menjalankan perintah Allah SWT.
"Kepada anak-anak, jadilah anak yang soleh dan Solehah. Jadilah ahli Alquran. Dan kepada semua jangan lupa bersyukur dengan apa yang kita miliki," kata Oded.
Sementara itu, Ketua Pelaksana, Riki mengatakan, kegiatan ini merupakan wujud nyata dari yayasan MIM yang berkolaborasi dengan Monel untuk membantu saudara-saudara sesama muslim yang membutuhkan.
"Kita dari MIM memang fokus dalam kegiatan seperti ini. Namun ini yang pertama kalinya kita bekerja sama dengan Monel membuat acara. Awalnya Monel menghubungi kami ingin memberikan bantuan kepada para anak yatim. Niatan baik tersebut kita dukung dan Alhamdulillah acara ini bisa terlaksana," katanya. Red
