6/10/2022

Jelang Piala Presiden, Pemkot dan Berbagai Elemen Masyarakat Bebersih GBLA

BANDUNG - Ratusan orang dari berbagai elemen masyarakat mulai dari bobotoh, komunitas dan para petugas kebersihan melakukan aksi bebersih dan pengecatan di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Jumat 10 Juni 2022.

Kegiatan bebersih dan pengecatan stadion GBLA ini merupakan persiapan jelang turnamen pramusim Piala Presiden di Kota Bandung.

Wali Kota Bandung, Yana Mulyana turun langsung pada kegiatan ini. Ia mengatakan bebersih dan pengecatan ini merupakan simbol Stadion GBLA adalah milik bersama seluruh elemen masyarakat Kota Bandung.

"Kita melakukan bebersih, pengecatan dan doa bersama, ini merupakan simbol GBLA adalah milik kita bersama dan kelak bisa lahir para pesepakbola terbaik," kata Yana.

Yana memastikan, Stadion GBLA telah mendapatkan izin untuk menggelar Piala Presiden.

"Alhamdulillah, kemarin pak Kapolda dan Wakapolda telah hadir ke sini (Stadion GBLA) dan memberi izin," katanya.

Terkait dengan kapasitas penonton, untuk perhelatan Piala Presiden kali ini, ia mengatakan akan secara bertahap dan hanya akan menggunakan tribun bawah.

"Karena Covid-19 masih ada, diharapkan jangan terlalu euforia. Secara bertahap, kita kan baru menggunakan kembali. Jadi untuk kapasitas kita pakai tribun bawah itu kapasitas 15.500 kursi," ujarnya.

Ia mengingatkan masyarakat untuk bersama-sama menjaga stadion kebanggaan Kota Bandung tersebut.

"Insyaallah ke depan GBLA yang sudah diinisiasi pembangunannya oleh para wali kota terdahulu, bisa kita gunakan dengan sebaik-baiknya untuk kepentingan persepakbolaan dan kepentingan bagi masyarakat kota Bandung," kata Yana.

Dia mengungkapkan, Stadion GBLA telah menjadi home base bagi Persib Bandung dalam mengarungi Liga. Ia berharap Persib dapat meraih prestasi yang maksimal.

"Mudah-mudahan dari tempat ini, Persib bisa menjadi juara dan Persib selalu memberikan yang terbaik bagi kota Bandung," ujarnya.
***

kilas media

@ Hikmah Harian

”Islam dibangun atas lima perkara, yaitu : (1) bersaksi bahwa tidak ada sesembahan yang benar untuk diibadahi kecuali Allah dan bersaksi bahwa Muhammad adalah utusan-Nya, (2) mendirikan shalat, (3) menunaikan zakat, (4) naik haji ke Baitullah (bagi yang mampu, pen), (5) berpuasa di bulan Ramadhan.” (Lafadz ini adalah lafadz Muslim no. 122)

Subscribe via Email :