6/02/2021

Oded: Koperasi Harus Bisa Bersaing Dengan Kapitalis

BANDUNG, - Wali Kota Bandung, Oded M. Danial meminta koperasi untuk terus berinovasi agar bisa terus bersaing dengan para pemilik modal besar. Sehingga koperasi bisa memperoleh kepercayaan dari para anggotanya.

Hal tersebut diungkapkan Wali Kota Bandung, Oded M Danial pada saat acara pengucapan sumpah pengurus dan pengawas Koperasi Pegawai Pemerintah Kota Bandung (KPKB) tahun 2021-2026 di Auditorium Balai Kota Bandung, Rabu, 2 Juni 2021.

"Kalau setiap koperasi berjalan dengan benar dan dikembangkan dengan berbagai inovasi kreatif. Saya yakin seharusnya koperasi mampu melawan perusahaan-perusahaan kapital. Karena koperasi ini dari anggota oleh anggota untuk anggota dan ditetapkan oleh kesepakatan musyawarah anggota," ucap Oded.

Menurutnya, inovasi-inovasi pelayanan harus segera dilakukan dengan menciptakan unit-unit usaha. Upaya tersebut tidak hanya menonjolkan sisi perbankannya saja tapi juga dari sisi niaga.

Oleh karenanya, Oded mengajak kepada anggota koperasi untuk lebih mengutamakan berbelanja di koperasi dan tidak hanya untuk keperluan simpan pinjam saja. Sehingga manfaat dan keberadaan koperasi bisa dirasakan oleh seluruh anggota.

"Sampai hari ini Mang Oded masih lihat bahwa orientasi koperasi itu sebagai tempat simpan pinjam. Koperasi harus dikembangkan kepada aspek niaganya bukan perbankan saja. Ini yang salah kaprah," katanya.

"Anggota KBKP ini harusnya lebih mengutamakan berbelanja di koperasi. Apabila berbelanja maka belanjalah ke koperasi," lanjutnya.

Oded mengatakan sebagai pemerintah dan sebagai ASN memiliki tugas untuk mengembangkan koperasi. Sehingga perlu adanya upaya edukasi terhadap anggota agar anggota bisa terus meningkatkan kesadaran dan pemahamannya tentang koperasi.

"Setiap kebijakan koperasi harus dipahami dan disadari oleh setiap anggota. Harus ada upaya-upaya edukasi kepada anggota,"ujarnya

"Mari tingkatkan kesadaran dan pemahaman sehingga kita bisa merasakan koperasi milik bersama," ajak Oded.

Untuk itu, Oded berharap kepada pengurus dan pengawas yang baru dapat terus meningkatkan dan memajukan koperasi khususnya KPKB agar menjadi koperasi yang dapat menghadirkan kesejahteraan bagi anggotanya.

"Tugas pengurus dan pengawas sangat berat yaitu memajukan KPKB. Saya harap KPKB bisa jadi contoh bagi koperasi lain yang ada di Kota Bandung," tuturnya. 

Adapun para pengurus dan pengawas KPKB sebagai berikut:

Ketua Pengurus KPKB, Drs. H. Yaya Sunarya, M.Si.
Wakil Ketua, Dadan: M.Si, Ak. CA
Sekretaris, Wawan,S.Sos
Bendarah, Ir. Indah Kurniawati, M.AP.

Ketua Pengawas KPKB, Drs. H. Fajar Kurniawan, M.Si
Anggota 1, Drs. Atep Dedi Handima
Anggota 2, Drs. Agus Slamet Firdaus, M.Si

kilas media

@ Hikmah Harian

”Islam dibangun atas lima perkara, yaitu : (1) bersaksi bahwa tidak ada sesembahan yang benar untuk diibadahi kecuali Allah dan bersaksi bahwa Muhammad adalah utusan-Nya, (2) mendirikan shalat, (3) menunaikan zakat, (4) naik haji ke Baitullah (bagi yang mampu, pen), (5) berpuasa di bulan Ramadhan.” (Lafadz ini adalah lafadz Muslim no. 122)

Subscribe via Email :