Banjar, - Sekitar 150 massa dari Forum Ormas dan LSM Kota Banjar yang dipimpin/koordinator oleh Aseptiana melakukan aksi unjukrasa di empat tempat, yakni Dishubkominfo kota Banjar, Dinas Kesehatan Kota Banjar, Dinas Cipta Marga Lingkungan Hidup Kota Banjar, DPRD kota Banjar. Massa menuntut cabut izin RS Idaman Kota Banjar, Jumat (21 /10/16).
Pantauan wartawan peserta Aksi terdiri dari berbagai Forum ormas dan LSM di Kota Banjar, antara lain LPLHI-KLHI dipimpin Mugni, Ormas Gerakan Rakyat Menggugat (Geram) dipimpin Denny Mulyadi, Ormas Gibas dipimpin oleh Entis, GP Ansor dipimpin Ma'mun Sarif (Ketua DPD GP Ansor Kota Banjar), Komunitas Banjar Bersatu dipimpin Asep Diana, Gabungan Setia Putra (GSP) dipimpin Yayat Hidayat, LSM LAKRI dipimpin Supriadi, Komunitas BKM dipimpin Adik Hermanto, LSM Warmasindo dipimpin Ahmid, Forum Akar dipimpin Dede Utik, LSM Serbu dipimpin Holid Sanad, LSM AMUK dipimpin Lukisman.
Aksi diawali di Dinas Dishubkominfo Kota Banjar. Massa diterima oleh Kepala Dinas Dishubkominfo Kota Banjar, Ide Suhendat dan berjanji akan mengevaluasi kembali izin amdalalin RS Idaman Kota Banjar.
Selanjutnya, massa bergerak ke Kantor Dinas Kesehatan Banjar. Massa diterima oleh Kepala Dinas Kehatan Kota Banjar, Oman Rahman dan berjanji akan menutup izin RS Idaman Kota Banjar bila terbukti melakukan pelanggaran.
Merasa puas, lanjut massa bergerak ke Kantor Dinas Cipta Karya dan Lingkungan Hidup. Massa diterima oleh perwakilan Dinas Cipta Karya dan Lingkungan Hidup Kota Banjar, Edi Erliadi dan berjanji aspirasi massa akan disampaikan kepada Kepala Dinas Cipta Karya dan Lingkungan Hidup.
Terakhir , massa bergerak ke Gedung DPRD Kota Banjar namun tidak satupun dari anggota DPRD Kota Banjar yang menerima karena anggota DPRD Kota Banjar saat ini sedang berada di Bandung.
Karena tidak satupun anggota DPRD Kota Banjar yang menerima maka massa akan kembali mengadakan aksi pada Selasa depan dengan agenda yang sama.
(Munir)